Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
Disclaimer Hubungi Kami Info Iklan Karir Peraturan Media Siber Redaksi Tentang Otorider
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2024. Otorider.com. All rights reserved.

Jarak Tempuh 100 Km Lebih, Motor Dilarang Dipakai Mudik?

Ilustrasi mudik menggunakan motor.
Selasa, 26 Maret 2024
Gemilang Isromi Nuar

OTORIDER - Guna meminimalisir kecelakaan lalu lintas para pemudik pada masa Lebaran, pemerintah harusnya melarang penggunaan sepeda motor. Hal itu diungkapkan Direktur Eksekutif Institut Studi Transportasi (Instran), Deddy Herlambang. Menurutnya, kecelakaan di jalan didominasi oleh kendaraan roda dua yakni mencapai 70-80 persen.

"Maka sejatinya pemudik yang menggunakan motor berjarak 100 kilometer ke atas sudah saatnya dilarang bukan diimbau lagi," kata Deddy dikutip dari Antara, Sabtu (24/3).

Ia mengusulkan bila terpaksa menggunakan motor untuk mudik, masyarakat bisa memanfaatkan Program Mudik Motor Gratis atau Motis 2024.

Sebelumnya, Kepala Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, Irjen Aan Suhanan menjelaskan tidak ada larangan bagi warga yang hendak mudik Lebaran menggunakan motor. "Untuk sepeda motor kami tidak melarang, tapi kami mengimbau tidak menggunakan sepeda motor,” ujar Aan Suhanan dikutip dari laman humas.polri.go.id.

Sementara itu, Wakil Ketua Pemberdayaan dan Pengembangan Wilayah Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Pusat, Djoko Setijowarno mengatakan mudik gratis sekarang adalah upaya untuk mengurangi pemudik sepeda motor agar mau beralih menggunakan fasilitas mudik gratis.

"Agar mudik motor berkurang dan dapat menolong sejumlah pemudik yang membawa anak-anak, tidak ada lagi," ujar Djoko kepada Otorider, Rabu (20/3).

Menurutnya, mudik dengan motor membawa anak-anak harus dilarang sejak sekarang. Karena, motor tidak dirancang untuk perjalanan jarak jauh. "Selain itu, perubahan cuaca sekarang sangat dinamis karena global warming. Tanda-tanda alam saat ini sangat sulit untuk dipakai seperti jaman 30 tahun yang lalu," papar Djoko. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoRider, caranya klik link https://t.me/otoridercom , kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.

Terbaru

Berita | 17 jam yang lalu

AHM-Wahana Honda Resmikan Teaching Factory di Tangerang

Berita | 18 jam yang lalu

VIDEO: New Honda Stylo 160 - City Touring | Historide

Berita | 19 jam yang lalu

Berminat Memiliki Kawasaki W175 Series? Ini Harga Barunya per Mei 2024

Sport | 21 jam yang lalu

Hadapi MotoGP Prancis 2024, Marini Siap Manfaatkan Setiap Peluang

Berita | 1 hari yang lalu

Memiliki Pembaruan, Ini Detail Spesifikasi Vespa Primavera 2024
Beranda Trending Motor Listrik